.:: BERITA UTAMA ::.
Ternate,Lppternate.kemenkumham.go.id - Kepala Lapas Perempuan Kelas III Ternate beserta jajarannya mengikuti pelaksanaan Ikrar Setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia terhadap 72 Narapidana tindak pidana terorisme secara hybrid yang terpusat di Lapas Khusus Kelas IIA Gunung Sindur, yang merupakan salah satu rangkaian kegiatan menyambut Hari Bakti Pemasyarakatan ke 60, Rabu (24/04/2024).
Turut hadir dalam pelaksanaan Ikrar Setia NKRI Narapidana Terorisme seluruh Organisasi/ Badan Pemerintah diantaranya POLRI dengan Densus 88 juga Badan Nasional Penanggulangan Teror (BNPT ) dan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), Forkompinda daerah Bogor dan sekitarnya serta UPT Pemasyarakatan dari seluruh Indonesia yang turut menyaksikan secara daring melalui aplikasi zoom.
Adapun 72 Narapidana yang melakukan Ikrar Setia NKRI tersebut terdiri dari 48 Narapidana dari Lapas Khusus Kelas IIA Gunung Sindur, 10 Narapidana dari Lapas Narkotika Kelas IIA Gunung Sindur, 5 Narapidana dari Lapas Khusus Kelas IIB Sentul, 2 Narapidana dari Lapas Kelas I Tangerang serta masing-masing 1 Narapidana dari Lapas Kelas IIA Kuningan, Lapas Kelas IIA Ambarawa, Lapas Kelas IIA Pasir Putih, LPP Kelas IIA Semarang.
Reynhard juga menyampaikan apresiasinya terhadap seluruh stakeholder yang telah mendukung keberhasilan pembinaan warga binaan tindak pidana terorisme di dalam lapas, "Bapak dan Ibu memegang peran penting dalam mendukung keberhasilan rehabilitasi dan reintegrasi napiter melalui pelaksanaan program deradikalisasi di lapas, apalagi dengan adanya dinamika perubahan jaringan dan aksi terorisme di Indonesia, sinergitas yang kuat antara Ditjenpas dan stakeholder perlu terus dipelihara untuk bersama-sama menghadapi tantangan dalam menanggulangi ekstremisme berbasis kekerasan di Indonesia,” Katanya.
HUMAS LPP TERNATE
#DitjenPas
#Pemasyarakatan
#KumhamPasti
LPP TERNATE KEMENKUMHAM MALUT IKUT PELAKSANAAN IKRAR SETIA NKRI 72 NARAPIDANA TINDAK PIDANA TERORISME SECARA DARING
LEMBAGA PEMASYARAKATAN PERMPUAN KELAS III TERNATE
Ternate, lppternate.kemenkumham.go.id Pegawai perwakilan Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas III Ternate dalam rangka memperingati Hari Bakti Pemasyarakatan Ke-60 Tahun ikut berpartisipasi dalam kegiatan lomba domino yang diselenggarakan di LPKA Kelas II Ternate, Rabu (17/4).
Kegiatan Lomba diikuti dengan penuh antusias oleh setiap peserta, yang mana suporter dari masing-masing UPT turut memeriahkan selama lomba berlangsung. Lapas Perempuan menghadirkan 2 pasang pemain untuk berpartisipasi dalam lomba domino. Diharapkan dari terselenggaranya kegiatan ini para peserta dapat menjunjung tinggi sportivitas dan mempererat tali silaturahmi antar sesama pegawai.
HUMAS LPP TTE
#DitjenPas
#KemenkumhanRI
#KemenkumhamMalut
SEMARAK HBP KE-60 PEGAWAI LPP TERNATE KEMENKUMHAM MALUT IKUT LOMBA DOMINO
LEMBAGA PEMASYARAKATAN PERMPUAN KELAS III TERNATE
DJKI - Tokopedia Bantu Kembangkan Usaha Produk Indikasi Geografis melalui
Program Geographical Indication Goes to Marketplace
Kab. Magelang - Direktur Merek dan Indikasi Geografis, Kurniaman Telaumbanua membuka rangkaian kegiatan Geographical Indication Goes to Marketplace yang menjadi program unggulan Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum dan HAM di tahun 2024.
Kegiatan ini merupakan kolaborasi antara DJKI dengan Tokopedia sebagai wujud implementasi kerja sama yang telah terjalin antara kedua belah pihak. Kali ini kerja sama tersebut untuk memperkuat pengembangan produk Indikasi Geografis (IG) Indonesia dalam menyambut tahun 2024 sebagai tahun tematik indikasi geografis yang bertemakan “Cinta dan Bangga Produk Indikasi Geografis Indonesia”.
Kolaborasi ini diantaranya memberikan pelatihan cara mendaftar di Tokopedia dan Shop | Tokopedia (pada aplikasi TikTok), memanfaatkan fitur di kedua platform, tips branding dan pemasaran, hingga pelatihan manajemen keuangan.
Kopi Arabika Merapi Merbabu Magelang dari Provinsi Jawa Tengah menjadi awal dari rangkaian kegiatan Geographical Indication Goes to Marketplace yang menjadi program unggulan DJKI Kementerian Hukum dan HAM di tahun 2024.
Kemudian akan berlanjut di 6 (enam) wilayah produk IG terdaftar lainnya yaitu:
1. Provinsi Jambi dengan produk IG Kopi Arabika Sumatera Koerintji dan
Kayumanis Koerintji;
2. Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dengan produk IG Madu Teran Belitong
Timur;
3. ProvinsiJawaBaratdenganprodukIGBerasPandanwangiCianjur;
4. ProvinsiDIYogyakartadenganprodukIGBatikTulisNitikYogyakarta;
5. ProvinsiSulawesiSelatandenganprodukIGLadaLuwuTimur;
6. ProvinsiGorontalodenganprodukIGGulaArenAtinggolaGorontaloUtara.
Kurniaman mengatakan sejak mulai diterapkannya sistem pelindungan IG di Indonesia pada tahun 2007, telah terdaftar 129 produk IG Indonesia yang berasal dari hasil perkebunan, pertanian, peternakan, kelautan, perikanan, kerajinan, dan hasil industri.
“Dari sekian banyak produk IG yang telah terdaftar tersebut, pembinaan oleh pemerintah pusat dan pemerintah daerah dalam ranah pemanfaatan setelah IG terdaftar masih belum berjalan secara berkelanjutan dan sinergis, khususnya terkait promosi dan komersialisasi,” kata Kurniaman di Aula Dinas Pertanian dan Pangan Kab. Magelang, Selasa, 23 April 2024.
Oleh karena itu, lanjut Kurniaman, kegiatan Geographical Indication Goes to Marketplace ini menjadi salah satu fokus DJKI untuk meningkatkan kapasitas dan peran pemilik IG dalam melakukan promosi dan komersialisasi dengan target akhir berupa pemasaran pada marketplace.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Divisi Kebijakan Publik dan Hubungan Pemerintah Tokopedia, Rahmia Hasniasari mengatakan Tokopedia terus berupaya membantu pegiat usaha di Indonesia khususnya UMKM menciptakan peluang dan berkontribusi terhadap perekonomian nasional lewat pemanfaatan teknologi.
“Salah satunya dengan mendukung rangkaian acara Geographical Indication Goes to Marketplace Kopi Arabika Merapi Merbabu Magelang yang dilaksanakan oleh DJKI serta Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Magelang,” kata Rahmia.
“Melalui kegiatan ini, Tokopedia akan menyediakan narasumber dan fasilitator dengan berbagai topik mulai dari cara mendaftar di Tokopedia dan Shop | Tokopedia (pada aplikasi TikTok), memanfaatkan fitur di kedua platform, tips branding dan pemasaran produk kopi hingga pelatihan manajemen keuangan,” lanjutnya.
Lewat pelatihan ini, Rahmia berharap para pelaku UMKM Kopi Arabika Merapi Merbabu Magelang dapat memperluas pasar lewat pemanfaatan platform digital dan menjadi contoh bagi UMKM indikasi geografis di daerah lain untuk mengembangkan usaha.
Harapan senada juga diungkapkan Kurniaman, dirinya berharap melalui kegiatan Geographical Indication Goes to Marketplace, pemilik produk IG terdaftar dapat meningkatkan engagement dan penjualan produk IG-nya, serta dapat meningkatkan kemampuan teknis pemilik hak IG dalam hal promosi dan komersialisasi baik melalui media daring maupun luring.
“Sehingga, dengan demikian dapat meningkatkan jangkauan pasar produk IG dan daya saing bagi produk IG di daerah,” pungkasnya.
Humas Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual
Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia
Gedung Sentra Mulia Lantai.18 Jalan HR. Rasuna Said Kav 6-7, Jakarta Narahubung: Eka Fridayanti 08161647723
DJKI - Tokopedia Bantu Kembangkan Usaha Produk Indikasi Geografis melalui Program Geographical Indication Goes to Marketplace
LEMBAGA PEMASYARAKATAN PERMPUAN KELAS III TERNATE
Ternate, lppternate.kemenkumham.go.id Petugas kesehatan Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas III Ternate dalam rangka memperingati Hari Bakti Pemasyarakatan Ke-60 Tahun 2024, melakukan penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat kepada Warga Binaan Pemasyarakatan, Rabu (17/4).
Kegiatan Penyuluhan Kesehatan tentang PHBS diikuti oleh seluruh Warga Binaan dengan penuh antusias.
"Diharapkan kegiatan ini dapat diikuti oleh seluruh Warga Binaan secara seksama dan penuh perhatian, mengingat pentingnya materi penyuluhan yang akan dibahas" ujar Ibu Asmiany selaku Kasubsi Pembinaan.
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat menjadi faktor pendukung meningkatnya kualitas kesehatan seluruh Warga Binaan. Dengan ilmu pengetahuan yang diberikan dan kesadaran pribadi masing-masing warga binaan diharapkan terciptanya lingkungan bersih dan sehat, sehingga membawa kenyamanan bagi seluruh penghuni Lapas.
HUMAS LPP TTE
#DitjenPas
#KemenkumhanRI
#KemenkumhamMalut
PENYULUHAN PHBS KE WARGA BINAAN LAPAS PEREMPUAN TERNATE KEMENKUMHAM MALUT
LEMBAGA PEMASYARAKATAN PERMPUAN KELAS III TERNATE
Ternate, lppternate.kemenkumham.go.id - Kamis, (18/04) Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas III Ternate melakukan Kebersihan lingkungan meliputi area kamar/blok hunian, tempat MCK, drainase, dan pencucian tempat sampah dalam rangka Kegiatan Pemasyarakatan Sehat memperingati Hari Bakti Pemasyarakatan Ke-60 Tahun 2024, yang dilakukan secara serentak di seluruh Lapas/Rutan/LPKA Se-Indonesia.
Seluruh Narapidana/Tahanan melakukan pembersihan lingkungan yang meliputi area kamar/blok hunian, tempat MCK, drainase, dan pencucian tempat sampah yang dilakukan dengan pengawasan penuh oleh petugas jaga. Kebersihan area kamar hunian menjadi faktor predisposisi meningkatnya kualitas dan produktifitas dari Narapidana/Tahanan.
HUMAS LPP TTE
#DitjenPas
#KemenkumhanRI
#KemenkumhamMalut